Alasan kenapa dilarang merokok

Kita semua mungkin sudah tidak asing lagi dengan satu pemberitahuan atau peringatan yang ada di bungkus rokok bahkan tercantum juga di catatan kecil tayangan iklan di televisi. Selalu kita diingatkan tentang bahaya-bahaya yang dapat diderita jika kita tetap merokok dan mengacuhkan semua peringatan itu. Penulis sebetulnya sedikit penasaran kenapa mereka yang perokok itu tetap cuek dengan menghabiskan bahkan ada yang lebih dari tiga bungkus per-harinya. Amazing!
Padahal sering juga penulis liat beberapa diantara mereka banyak yang terbatuk-batuk karena keseringan merokok. Bicara soal batuk, monggo dibaca juga artikel berikut ini Kenali jenis batuk anda,tipe batuk terkini ada dimana-mana . Mungkin sama seperti halnya memancing, memasak, menenun, mengupil, mengigau, memanjat, dan memanjat sambil mengigau atau sebaliknya. Merokok hanyalah sebagian dari kecanduan layaknya suatu hobi (beneran ada loh yang hobinya manjat!hehe)

Dari situ penulis berasumsi, yah biarkan mereka dengan hobi mereka dan kita dengan hobi kita juga. Selagi mereka tidak menghembus-hembuskan dengan sengaja persis di hidung kita ya tidak jadi masalah. Toh kita juga punya pilihan untuk menjauh dari orang-orang itu atau sengaja membawa kipas manual untuk mengipas-kipas asapnya bilamana sudah mengganggu. (ini opsi ya!haha)

Dan yang jadi penasaran lalu mengusik pemikiran iseng penulis disini adalah mengenai akibat-akibat yang secara spesifikasi disebukan oleh jasa pembuat rokok yang tentu saja dipaksa harus mencantumkan informasi itu. Kan tidak mungkin seorang penjual bakso borax kemudian teriak-teriak keliling komplek sambil bilang, "bakso boraxnya! bakso borax.." sangat tidak mungkin. Dan disini penulis ingin sekali membedah kenapa penyakit-penyakit itu yang dipilih harus dicantumkan, tentunya dengan bahasa dan hasil observasi penulis sendiri. 

Merokok dapat menyebabkan Penyakit Jantung
Jelas secara medis, penulis tidak menyanggah jika dengan merokok akan membuat seseorang mengalami sakit jantung. Detailnya mungkin bisa pembaca sekalian bertanya kepada dokter langganan masing-masing (udah kayak kang batagor aja-'langganan'-bahasanya ya). Namun disini ada satu alasan lain yang mungkin bisa kita telaah bersama selain dari penjelasan medis dari babang atau sista dokter kita. Merokok yang menyebabkan penyakit jantung bisa saja terjadi jika anda atau orang yang anda ketahui adalah seorang perokok yang secara diam-diam, lalu ketika emak dan bapaknya melihat kemudian dengan rasa kaget yang begitu luar biasa saat ketahuan bisa saja membuat orang tersebut kejang-kejang dan terindikasi terserang jantungan. Bukankan itu alasan luar biasa dan masuk akal. (silahkan lempar toak atau barang lainnya sekarang jika anda kezal) hehe..

Merokok dapat menyebabkan Kanker
iya, pasti. Ini yang dimaksud adalah kantong kering alias bokek. Dan 'jokes' ini sudah pasti juga sangat basi. terima kasih (langsung berlutut meminta maaf.hehe)

Merokok dapat menyebabkan penyakit paru-paru
Alasan lain yang tentu diluar medis bisa kita ungkapkan kenapa merokok dilarang dengan alasan dapat menyebabkan penyakit paru-paru. Ini dikarenakan sistem paru-paru manusia atau secara khusus satu orang tertentu, ventilasi udaranya kurang terbuka atau mungkin kendor. Jadi terdapat penyumbatan keluarnya udara sehingga plasma-plasma yang ada ataupun partikel endamen-endamen atau apalah itu namanya jadi tersangkut dan tidak bisa keluar secara hempas nyata dari paru-paru. lalu paru-paru kita merasa sedih dan kesakitan karena dia tersesaki oleh asap-asap tak bertanggung jawab itu. (kali ini silahkan dilempari minuman bersoda!kwkw)

Merokok dapat menyebabkan gangguan kehamilan dan janin
Ini mungkin saja masuk akal dan bisa terjadi dikarenakan janin adalah satu elemen dasar terciptanya manusia yang masih rentan akan asap mengasap. Bayangkan saja jika paru-paru dengan bentuk yang ada rongga-rongganya saja bisa disesaki apalagi janin yang bermukim dalam satu buah perut tanpa ventilasi. Dan ini juga wajar saja diakibatkan oleh merokok, diluar dari faktor utamanya yang bikin sesak didalam perut. Namun karena setiap asap rokok yang dikeluarkan adalah rupiah yang melayang. Ini kembali lagi pada satu akibat lainnya yaitu kanker yang tadi sudah dibahas dan sekarang dibahas lagi. (kali ini bisa dilempar baskom!) :P jadi karena uang sudah melayang entah kemana karena rokok, ini akan mengganggu kestabilisasian ekonomi keluarga dalam kesiapan kemampuannya memberikan yang terbaik pada asupan janin atau masa kehamilan ibu-ibu (kalau ibunya lebih dari satu loh ya, kalau satu ya ibu saja). Saya tahu anda bertambah kezaal,bukan??hehe

Baik, demikianlah artikel yang sangat tidak jelas ini dan memang sengaja dibikin tidak jelas. Tidak ada maksud apapun dan terkait pihak manapun, baik yang pro ataupun kontra dengan kegiatan merokok. Semua bagi penulis, sah-sah saja tentunya dengan alasan yang kuat dari masing-masing personal. Jadi jangan dibikin baper ya artikel ini. Cuma hiburan saja kok. Dan semoga terhibur (walaupun garing sebetulnya.haha)sekian . terima kasih sudah memaksakan membaca.:) (/tm).

No comments: